1. Kegiatan Harian
Kegiatan ini meliputi :- Supervisi proses pembelajaran, dilakukan oleh bagian Proses Belajar Mengajar dan Pembinaan Karir Guru.
- Pengecekan persiapan mengajar, dilakukan oleh guru-guru senior yang bertugas secara bergantian sesuai dengan jadwal yang ditetapkan.
- Pengawasan disiplin masuk kelas, agar tidak ada santri yang terlambat masuk kelas.
- Pengontrolan kelas saat pelajaran berlangsung oleh guru piket. Pengontrolan kelas untuk mengecek apakah ada kelas yang tidak ada gurunya dan untuk mengetahui ketepatan kehadiran guru di kelas. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa setiap kelas ada guru pengajarnya dan bahwa guru pengajar masuk tepat waktu.
- Pengontrolan asrama santri saat pelajaran berlangsung oleh guru yang bertugas untuk memastikan bahwa tidak ada santri yang tidak masuk kelas, kecuali dengan izin. Di samping itu juga mengontrol kebersihan, keasrian dan kenyamanan asrama.
- Penyelenggaraan belajar malam (muwajjah) bersama wali kelas, berlangsung pada jam 20.30 WIB – 21.30 WIB.
- Pembagian tugas “jum`at bersih” untuk tiap kelas, agar kebersihan kelas tetap terjaga.
2. Kegiatan Mingguan
- Pertemuan guru setiap hari kamis (kamisan) untuk mengevaluasi kegiatan belajar mengajar selama seminggu. Forum ini juga digunakan oleh Majelis Pengasuh/Pimpinan Pondok Pesantren untuk menyampaikan program-program dan masalah-masalah Pondok Pesantren secara keseluruhan.
- Pertemuan ketua-ketua kelas (jum`at malam) untuk menyampaikan informasi seputar aktifitas belajar mengajar dan disiplin dalam kelas.
- Piala bergilir KMI, sebagai penghargaan bagi kelas terbersih dan terapih selama sepekan.
3. Kegiatan Tengah Tahunan
Program Tengah Tahunan di Bidang Pendidikan adalah ulangan umum sebelum semester I dan II, ujian semester I dan II. Panitia ujian ini terdiri dari beberapa guru yang ditunjuk oleh Kabid. Pendidikan atas persetujuan Majelis Pengasuh/Pimpinan.4. Kegiatan Tahunan
Kegiatan ini lebih merupakan kegiatan penunjang keberhasilan belajar santri. Program ini meliputi :a. Penerimaan Santri Baru
Pada tahun kedua ini, penerimaan santri dibuka selama delapan bulan, yaitu dari bulan Juni 2011 hingga Januari 2012. Seluruh calon santri diterima. Ujian yang diadakan hanya untuk menentukan klasifikasi kelas untuk memudahkan pengajaran. Seperti pada tahun sebelumnya, pada tahun kedua inipun, Ponpes Mawaridussalam masih menerima pindahan dari ponpes atau sekolah lainnya.
b. Pembekalan Guru
Pada awal tahun pendidikan, Pimpinan dan Wakil Pimpinan Ponpes Mawaridussalam mengadakan pembekalan bagi guru-guru pengabdian dari Pondok Modern Gontor. Dalam pembekalan tersebut, disampaikan banyak wawasan tentang dunia pendidikan di Sumatera Utara, kepesantrenan, dan mentalitas keguruan.
c. Silaturrahmi dan Halal Bihalal bersama Wali Santri Baru
Pada setiap awal tahun pendidikan, Ponpes Mawaridussalam selalu mengadakan acara silaturrahmi dan halal bihalal bersama wali santri baru. Kegiatan ini untuk menanamkan pemahaman yang benar kepada wali santri baru tentang Ponpes Mawaridussalam, visi dan misinya, disiplinnya, agenda pendidikannya, dan segala sesuatu yang erat kaitannya dengan proses pendidikannya, agar para wali santri memahami betul dan tidak mudah-mudah menyalahkan ponpes jika ada hal-hal yang tidak diinginkan. Karena pada dasarnya keberhasilan pendidikan tidak hanya menjadi tanggung jawab sekolah, tapi hasil kerja sama dengan orang tua. Silaturrahmi ini diadakan pada hari Ahad, 25 September 2011, dan dihadiri 90% wali santri baru.
d. Fath al-Kutub/Bahts al-Masâil
Program ini adalah latihan membaca kitab (terutama kitab-kitab klasik) untuk kelas enam. Juga sebagai wahana menguji kemampuan mereka dalam berbahasa Arab. Santri diberi tugas untuk membahas persoalan-persoalan tertentu dalam bidang akidah, fiqih, hadits, tafsir, akhlak, dan lain-lain. Para santri diharuskan menyerahkan laporan tertulis mengenai hasil kajiannya kepada guru pembimbing. Kegiatan ini berlangsung selama satu minggu.
e. Fath al-Mu`jam
Latihan dan ujian membuka kamus berbahasa Arab untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan berbahasa Arab santri, terutama dalam menelusuri dan mencari akar dan makna kosa kata.
f. Manasik Haji
Latihan praktek ibadah haji bagi santri kelas VI, yang berlokasi di kampus Pondok Pesantren, di bawah bimbingan guru-guru yang sudah menunaikan ibadah haji.
g. Amaliyah al-Tadris
‘Amaliyatu at-tadris adalah ujian praktek mengajar bagi santri akhir KMI Ponpes Mawaridussalam. Seluruh santri kelas 6 diwajibkan mengikuti kegiatan ini sebagai salah satu syarat dan penilaian dalam kelulusan. Mereka dilatih untuk mengimplementasikan apa yang telah mereka pelajari dalam pelajaran tarbiyah wa ta’lim, sehingga pengetahuan mereka tidak sekedar teori, tapi berbasis praktek.
Pada pelaksanaan ‘amaliyatu at-tadris ini, para santri diwajibkan untuk membuat persiapan mengajar (i’dad) yang diperiksa oleh para pembimbing (musyrif). Di waktu praktek mengajar, para santri akan dipantau langsung oleh para pengkritik (muntaqidat) terdiri dari kelas 6 didampingi para musyrif yang mencatat berbagai kesalahan pengajar yang dilakukan pada saat mengajar. Hal ini bukan berarti santri diajari untuk saling mencari kesalahan, namun agar diperoleh metodologi mengajar yang benar dengan cara saling mengingatkan dan mengevaluasi. Banyak sedikitnya kesalahan menjadi dasar penilaian bagi santri yang ber-‘amaliyatu at-tadris.
h. Penulisan karya ilmiah mengenai berbagai persoalan untuk santri kelas enam menjelang tamat belajar di KMI.
i. Pembekalan Intensif
Untuk menambah wawasan calon alumni, Bidang Pendidikan mengadakan acara pembekalan intensif selama satu minggu, dengan materi-materi sebagai berikut; tahtim tahlil, pelaksanaan fardhu kifayah, ceramah tentang perkembangan fikih, wawasan perguruan tinggi, ceramah kristologi dan lain-lain.
j. Khutbatul wada’
Khutbatul wada’ merupakan khutbah perpisahan yang disampaikan oleh santri kelas 6 sebagai ungkapan rasa syukur, terima kasih kepada pondok pesantren yang akan ditinggalkan, permohonan maaf kepada adik-adik kelas dan kesan serta pesan mereka selama belajar dan tinggal di almamaternya. Khutbatul wada’ dibacakan kelas 6 di depan seluruh santri. Kemudian dipilih yang terbaik untuk dibacakan pada acara Resepsi Wisuda Santriwati kelas 6.